Analisis GBP/USD 5 Menit

Pada hari Rabu dan Kamis, pasangan mata uang GBP/USD menunjukkan penurunan yang signifikan, diselingi dengan koreksi naik yang kuat. Pound Inggris sekali lagi menunjukkan ketahanan yang luar biasa terhadap dolar, naik dalam situasi di mana seharusnya bisa menghindari kenaikan tersebut. Namun, Bank of England memperjelas situasi ini. Hasil pertemuannya dapat dianggap dovish, setidaknya karena jumlah anggota Komite Kebijakan Moneter yang memilih "untuk" pemotongan suku bunga melebihi ekspektasi. Ternyata tiga anggota mendukung pelonggaran, dan hanya dibutuhkan dua suara lagi untuk menurunkan suku bunga. Ini mencerminkan sikap yang lebih dovish daripada yang diantisipasi pasar. Kami telah berulang kali memperingatkan bahwa BoE juga akan mulai menurunkan suku bunganya. Mungkin akan berjalan lambat atau jarang, tetapi akan terjadi. Karena pasar telah memperhitungkan seluruh siklus pelonggaran moneter oleh Federal Reserve, sekarang pasar memiliki kesempatan untuk bereaksi terhadap faktor pemotongan suku bunga di Inggris. Oleh karena itu, kami percaya pound akan terus mengalami penurunan.

Di tengah hari, pasangan ini membuat para trader bingung karena pound naik dengan mantap sebelum pengumuman BoE. Alasan kenaikan ini tetap tidak jelas, karena euro menunjukkan koreksi yang jauh lebih lemah selama periode yang sama. Karena kenaikan ini, harga awalnya menembus di atas area 1,2605–1,2620 dan garis Kijun-sen, hanya untuk melanjutkan penurunannya dan menghasilkan sinyal jual serupa kemudian. Bagaimanapun, memasuki trading tepat sebelum pengumuman BoE tidak disarankan. Setelah hasilnya terungkap, menjadi jelas bahwa pound memiliki prospek kuat untuk penurunan lebih lanjut. Akibatnya, kami percaya para trader bisa bertindak berdasarkan sinyal jual terakhir hari itu. Pada akhir sesi, pasangan ini turun ke level 1,2516, memberikan keuntungan setidaknya 75 pip kepada para trader.

Laporan COT

Laporan COT untuk pound Inggris menunjukkan bahwa sentimen di antara trader komersial terus berubah dalam beberapa tahun terakhir. Garis merah dan biru, yang mewakili posisi bersih trader komersial dan non-komersial, sering kali berpotongan dan, dalam banyak hal, berada di dekat angka nol. Baru-baru ini, harga menembus di atas level 1,3154 dan kemudian jatuh ke garis tren. Kami mengharapkan harga untuk berkonsolidasi di bawah garis tren, mengonfirmasi pergeseran menuju tren penurunan.

Menurut laporan terbaru tentang pound Inggris, kelompok "non-komersial" membuka 4.700 kontrak BELI dan menutup 300 kontrak JUAL. Akibatnya, posisi bersih trader non-komersial meningkat sebesar 7.700 kontrak selama seminggu. Namun, ekspektasi keseluruhan kami tetap sama.

Latar belakang fundamental masih belum membenarkan pembelian jangka panjang pound Inggris. Mata uang ini memiliki potensi signifikan untuk melanjutkan tren penurunan global. Meskipun garis tren telah mencegah penurunan lebih lanjut, jika harga gagal menembus di bawahnya, kita mungkin melihat pergerakan naik lainnya, yang berpotensi mendorong pound di atas level 1,3500. Namun, faktor fundamental apa yang saat ini mendukung pertumbuhan semacam itu? Pound tidak dapat naik tanpa batas tanpa dasar yang kuat.

Analisis GBP/USD 1 Jam

Pada kerangka waktu per jam, pasangan GBP/USD mempertahankan sentimen bearish secara keseluruhan, dengan fase korektif tampaknya sudah selesai. Kami masih belum melihat pendorong bagi pound Inggris untuk menunjukkan pertumbuhan, selain dari kebutuhan teknikal untuk koreksi sesekali. Pertemuan BoE dan Fed bisa saja berdampak negatif pada dolar, tetapi pada akhirnya, mereka hanya membebani pound. Dalam jangka menengah, kami memperkirakan mata uang Inggris akan menurun.

Untuk 20 Desember, level penting berikut diidentifikasi: 1,2429–1,2445, 1,2516, 1,2605–1,2620, 1,2691–1,2701, 1,2796–1,2816, 1,2863, 1,2981–1,2987, dan 1,3050. Garis Senkou Span B (1,2708) dan Kijun-sen (1,2623) juga dapat berfungsi sebagai sumber sinyal. Level Stop Loss direkomendasikan untuk diatur ke breakeven setelah harga bergerak 20 pip ke arah yang benar. Perhatikan bahwa garis indikator Ichimoku dapat bergeser sepanjang hari, yang harus dipertimbangkan saat mengidentifikasi sinyal trading.

Inggris dijadwalkan merilis laporan penjualan ritel pada hari Jumat, sementara AS akan menerbitkan serangkaian laporan yang kurang signifikan. Kami menyoroti hanya indeks PCE (indeks harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi inti) dan Indeks Sentimen Konsumen Universitas Michigan.

Penjelasan Ilustrasi:

Level Support dan Resistance(garis merah tebal): Area utama di mana pergerakan harga mungkin terhenti. Bukan sumber sinyal trading.

Garis Kijun-sen dan Senkou Span B: Garis indikator Ichimoku yang dipindahkan dari kerangka waktu H4 ke grafik per jam, berfungsi sebagai level yang kuat.

Level Ekstrem (garis merah tipis): Titik di mana harga sebelumnya telah memantul. Mereka dapat berfungsi sebagai sumber sinyal trading.

Garis Kuning: Garis tren, saluran, atau pola teknikal lainnya.

Indikator 1 pada Grafik COT: Mencerminkan ukuran posisi bersih dari setiap kategori trader.